Pendidikan Sekolah Di Malta
Sekolah yakni harus semenjak umur 5 tahun,[1] sekalipun halaman kanak-kanak free ada buat seluruhnya pelajar mulai umur 3 tahun.[16] kurang lebih 94 persen anak umur 3 serta 4 tahun menggali ilmu di halaman kanak-kanak. beberapa operator swasta tampak, namun kantor yang diatur negeri sebagai free pula beken. halaman kanak-kanak Malta yang diatur negeri diharuskan mempunyai satu badan karyawan yang muncul buat tiap-tiap 10 anak yang muncul, selang perbandingan ini menyusut jadi 1:20 buat kantor yang diterapkan sebagai swapraja. sepanjang tahun-tahun halaman kanak-kanak, fokusnya yakni pada, bukan pembelajaran resmi. Dari halaman kanak-kanak, pelajar berganti ke sekolah dasar, yang diharuskan semenjak umur 5 tahun. semenjak tahun 1980, seluruhnya sekolah dasar yang diatur negeri sudah jadi co-edukasi, dengan banyak sekolah swapraja meneladannya. tapi, sekolah dasar yang diatur gereja umumnya berkategori genitalia tunggal. kasta umumnya mempunyai limit 3 puluh pelajar, serta perbandingan guru kepada pelajar paling sedikit sudah diresmikan pada 1:19 di seluruhnya sekolah, apakah sekolah itu diatur negeri, diatur gereja maupun independen.[17] HomeSchooling Di Tangerang Selatan
Pukulan akhir tahun resmi diawali mulai Tahun 4 buat memutuskan pengaturan streaming golongan buat tahun selanjutnya. pelajar dicek dalam bahasa Inggris, Malta, matematika, serta riset sosial. terbebas dari realitas apabila sebelas-plus ulangan menyinari ketidaksetaraan serta kekalahan, serta diakui selaku perlengkapan pembelajaran yang tidak efisien oleh para ahli,[18][19][20] Malta sedang menjalankan ulangan itu.[21] Di kasta 6, tengah setengah besar pelajar sudah berumur sebelas tahun, ulangan sebelas-plus diserahkan terhadap pelajar buat memutuskan pelajar mana yang menggali ilmu di sekolah menengah mana. pelajar dites dalam bahasa Inggris, bahasa Malta, matematika, ilmu sosial serta; yang terakhir yakni mana suka buat mereka yang tidak menganut yang diajarkan di sekolah. sedangkan 73 persen pelajar berumur sebelas tahun mengikuti ulangan sebelas-plus pada tahun 2001, cukup dekat 54 persen yang lolos tiap-tiap tahun. pelajar yang sukses dalam ulangan sebelas-plus meneruskan buat menghadiri 'sekolah menengah kesatu' yang bergengsi, selang mereka yang tidak menghadiri 'sekolah menengah wilayah'. Ini seperti dengan pengoperasian Sistem Tripartit di Inggris sesudah Perang bumi II.[17]
Lyceum hijau yang diatur negeri serta sekolah menengah wilayah yakni jenis genitalia tunggal. Lyceum hijau dipecah jadi 2 tahapan golongan. fase kesatu yakni tahapan perkenalan, serta aktif sepanjang 2 tahun kesatu sekolah menengah. pelajar membiasakan pada dasarnya mata pelajaran yang sepadan dengan opsi kurikulum yang sungguh terbatas buat memberikan lambar yang bagus buat riset era depan. sehabis peredaran pengantar 2 tahun, tahapan master 3 tahun berlangsung di mana pelajar menggeluti kurikulum inti lazim dan juga beberapa mata pelajaran opsi. adaptasi ini semacam di sekolah menengah wilayah, sekalipun rentang waktu identifikasi lebih lama, dengan termin 3 tahun, serta rentang waktu master akhir lebih pendek, ialah 2 tahun. nalar staf-siswa diresmikan pada 1:11, serta umur meninggalkan sekolah yakni 16.[17]
Pukulan di sekolah menengah Malta didapat pada umur 16 serta 18 tahun, dengan ulangan matrikulasi mana suka terakhir. pukulan yang dilakoni pada umur 16 tahun yakni ulangan Secondary Education Certificate (SEC), yang sudah berjalan semenjak tahun 1994, saat sebelum GCE Ordinary golongan selaku ulangan secondary certificate. pukulan yang didapat pada umur 18, yang membolehkan masuk ke universitas, yakni ulangan diploma Matrikulasi, berlandaskan International Baccalaureate. kontrol ini mengambil alih tingkatan sambungan GCE.[21] HomeSchooling Di Tangerang Selatan
Comments
Post a Comment